Kota Pariaman,Integritasmedia.com--- Pemerintah Kota Pariaman sambut malam pergantian tahun dengan menggelar Tabligh Akbar dalam rangka masuknya Malam Tahun Baru 2017 Masehi, bertempat di Pentas Seni Pantai Gandoriah, sabtu malam 31/12.
Dalam arahanya wako menghimbau agar malam tahun baru jangan digunakan untuk berhuru-hara dengan kegiatan yang tidak bermanfaat dan mubazir, karena itu, pemko pariaman menggelar malam pergantian tahun ini dengan mengadakan Tabligh Akbar dan Tausyiah dari M. Arief tk Bandaro Sati serta penampilan orkes gambus El Fitri.
"Diharapkan dengan menampilkan hal yang bernuansa islami, kegiatan malam tahun baru ini dapat memberi banyak manfaat, sekaligus talibul ilmi, mencari ilmu dengan mendengar tausyiah, dan menjauhkan kita dari segala mara bahaya," tukasnya.
Mukhlis Rahman juga mengatakan bahwa Kota Pariaman khususnya dan Sumatera Barat Umumnya, berada dalam wilayah yang rentan terhadap bencana, ditambah dengan adanya Mentawai Mega Trust yang sewaktu-waktu dapat terjadi, yang diprediksikan para ahli akan menyebabkan gempa diatas 9.0 SR yang disusul dengan tsunami.
"Karena itu mari kita introspeksi diri untuk menjadi pribadi yang lebih baik, dan mengajak kepada kebaikan serta meningkatkan ibadah, sesungguhnya kalau kita selalu beribadah, insyaallah musibah dan bencana akan dijauhkan dari daerah kita," tutupnya.
Hadir juga Wakil Walikota Pariaman Genius Umar, Kapolres Pariaman AKBP Ricko Junaldy, Danramil Pariaman Kapten Syamki, Sekda Indra Sakti, Kepala Kemenag Helmi, Asisten, Staf Ahli, Kepala SKPD, Kabag, Camat, BKMT dan masyarakat serta pengunjung yang memadati Pantai Gandoriah untuk merayakan pergantian tahun. (J)
Dalam arahanya wako menghimbau agar malam tahun baru jangan digunakan untuk berhuru-hara dengan kegiatan yang tidak bermanfaat dan mubazir, karena itu, pemko pariaman menggelar malam pergantian tahun ini dengan mengadakan Tabligh Akbar dan Tausyiah dari M. Arief tk Bandaro Sati serta penampilan orkes gambus El Fitri.
"Diharapkan dengan menampilkan hal yang bernuansa islami, kegiatan malam tahun baru ini dapat memberi banyak manfaat, sekaligus talibul ilmi, mencari ilmu dengan mendengar tausyiah, dan menjauhkan kita dari segala mara bahaya," tukasnya.
Mukhlis Rahman juga mengatakan bahwa Kota Pariaman khususnya dan Sumatera Barat Umumnya, berada dalam wilayah yang rentan terhadap bencana, ditambah dengan adanya Mentawai Mega Trust yang sewaktu-waktu dapat terjadi, yang diprediksikan para ahli akan menyebabkan gempa diatas 9.0 SR yang disusul dengan tsunami.
"Karena itu mari kita introspeksi diri untuk menjadi pribadi yang lebih baik, dan mengajak kepada kebaikan serta meningkatkan ibadah, sesungguhnya kalau kita selalu beribadah, insyaallah musibah dan bencana akan dijauhkan dari daerah kita," tutupnya.
Hadir juga Wakil Walikota Pariaman Genius Umar, Kapolres Pariaman AKBP Ricko Junaldy, Danramil Pariaman Kapten Syamki, Sekda Indra Sakti, Kepala Kemenag Helmi, Asisten, Staf Ahli, Kepala SKPD, Kabag, Camat, BKMT dan masyarakat serta pengunjung yang memadati Pantai Gandoriah untuk merayakan pergantian tahun. (J)
إرسال تعليق