"Kepada pengurus LKKS yang baru dilantik kami ucapkan selamat bertugas dan menjalan amanah ini dengan sebaik-baiknya. Kami berharap, LKKS juga mampu melakukan kerjasama dengan sejumlah pihak seperti dengan BAZNAS dan lembaga-lembaga lain yang memiliki CSR", ujar Walikota.
Walikota mengharapkan agar LKKS agar lebih aktif dan produktif lagi dalam memanfaatkan potensi yang ada. Dan benar-benar mampu untuk melihat secara jelas masyarakat yang seharusnya mendapatkan bantuan.
"Selain itu, LKKS juga dituntut untuk lebih aktif dan mengajak masyarakat agar lebih produktif dengan memanfaatkan potensi yang ada. Dan LKKS pun hendaknya harus bisa menemukan masyarakat yang benar-benar berjuang lepas dari belenggu kemiskinan", lanjut Riza.
Sementara itu, Ketua LKKS Kota Payakumbuh yang baru, Henny Riza Falepi, mengungkapkan bahwa semua lini yang terkait mulai dari masyarakat hingga dukungan dari pemerintah kota Payakumbuh, mesti berkolaborasi mewujudkan kesejahteraan sosial.
"Kita (LKKS-red) adalah mitra dari OPD terkait. Kita lebih kepada upaya mengajak partisipasi masyarakat dalam mewujudkan kesejahteraan sosial, tidak hanya dalam pengentasan kemiskinan namun juga masalah sosial lainnya seperti masalah disabilitas, pengangguran, remaja, dan lain sebagainya”, ujar Henny.
Henny menambahkan LKKS bergerak selain dengan bekerjasama dengan pemerintah daerah dan pihak lain, juga bisa menggerakkan posdaya, yang ada di kelurahan.
"Selain kerjasama dan bersinergi dengan semua pihak terkait, LKKS juga bisa berjalan dengan baik apabila menggerakkan peran aktif setiap pos daya yang ada di tingkat kelurahan”, imbuh Henny juga sebagai Ketua TP PKK kota Payakumbuh.
Ketua LKKS Sumatera Barat, Nevi Irwan Prayitno dalam sambutannya memberikan selamat kepada pengurus baru dan meminta organisasi ini dapat ikut berperan dalam mengurangi kesenjangan sosial yang ada di masyarakat sehingga kemiskinan di Payakumbuh dapat dientaskan paling tidak ditekan.
"Selamat kepada pengurus LKKS yang baru saja dikukuhkan semoga dapat mengemban amanah dan tanggung jawab dengan sebaik-baiknya. Dan Saya mengharapkan LKKS kota Payakumbuh mampu berperan aktif dalam mengatasi salah satu masalah sosial yang utama di negeri ini, yaitu kesenjangan ekonomi antara yang kaya dan yang miskin”, tambah Nevy.
Nevy juga menyarankan agar LKKS kota Payakumbuh juga menjalin kerjasama dengan Badan Amil Zakat (BAZNAS) setempat.
"LKKS dan BAZNAS adalah dua lembaga yang tidak dapat dipisahkan karena berhubungan dengan pengentasan kemiskinan di masyarakat. Untuk itu LKKS kota Payakumbuh hendaknya bisa bekerjasam dengan BAZNAS setempat, " pinta Nevy.
Kepengurusan LKKS kota Payakumbuh masa bakti 2018-2023 berjumlah 28 orang dengan Ketua Umum dijabat oleh Hj. Henny Riza Falepi dan Ketua Harian Ade Vianora, Wakil Ketua I dan II masing-masing Sri Djoko Purwanto dan Desmon Korina, Sekretaris Fitta Yeva, Wakil Sekretaris Eddi Rusydi Arrasyidi, Bendahara Yohandriwati Syamsu dengan Wakil Bendahara Trisna Rahmawati.
Bidang Pembinaan Organisasi dan Partisipasi Masyarakat yang dikoordinatori A. Dt Mangkuto Nan Putiah dengan anggota Septianto, Lel Kadra dan Yunita Kentosa.
Kemudian Bidang Komunikasi dan Informasi dengan koordinator Irwan Suwandi dan anggota Yudhya Prima Nirmala, Arie Al Fikri dan Novanto Yudhistira.
Bidang Pemberdayaan, Pelayanan dan Perlindungan Sosial dikoordinatori oleh Ance Alfiando dengan anggota Rahman Rizal, Nafisah dan Ario Mangkuto.
Bidang Advokasi dan Kerjasama yang dikoordinatori Arman Husni dengan anggota Ade M. Firman, Erilia Bonito dan Zikriman Zainal.
Selanjutnya Bidang pendidikan dan pelatihan koordinator Yengki Otrio dengan anggota Riswandi, Suci Maharani dan Irwan.
Turut hadir pada kesempatan tersebut Asisten I, Yoherman, Ketua BAZNAS kota Payakumbuh, sejumlah pimpinan perangkat daerah (OPD), camat, hadirin dan undangan lainnya.
(Andi)
Posting Komentar