Dinkes Pesisir Selatan Tahun 2019 Akan Jadikan Daerah Wistara Dan ODF

Pesisir Selatan,Integritasmedia.com - Bupati Pesisir Selatan H.Hendrajoni sesuai visi dan misi menjadikan Kabupaten Pesisir Selatan yang Sehat, Sehjatera dan Agamais, berkomitmen bersama seluruh unsur terkait di Pessel untuk mendukung program yang ada pada Pemkab Pessel, salah satunya peningkatan Kesehatan Masyarakat. Jumat kemaren.

Pemerintah Kabupaten Pessel, melalui Dinas Kesehatan Pessel akan menjadikan Pessel daerah Wistara ( Kabupaten Sehat ) dan ODF ( bebas buang air sembarangan ).

Ketua TP.PKK Pessel Lisda Hendrajoni, PKK Kabupaten Pesisir Selatan secara program kerja yang ada, baik di Kabupaten maupun Kecamatan sangat lah komit salah mendukung program Pemerintah Kabupaten Pessel dan OPD yang ada. Salah satunya, tentang kebersihan dan kesehatan.

" PKK Pessel bersinergitas dengan Dinas Kesehatan, dalam rangka peningkatan Kesehatan Masyarakat," tegas Lisda.

Di terangkan Lisda, kebersihan itu hal utama untuk menciptakan kesehatan, lingkungan yang bersih, perkantoran yang bersih, pelayanan masyarakat bersih, Kantor Kecamatan yang bersih dan Kantor Walinagari yang bersih. Juga, akan mendukung pelayanan kepada masyarakat.

" ada 41 Nagari di Pessel dari 182 Nagari saat ini telah memiliki Toilet, ini salah bentuk program Wistara di Dinkes Pessel," kata dirinya.

Kepala Dinas Kesehatan Pessel Satria Wibawa melalui Sekretaris Dinkes Pessel Yuni Andra ditemui diruang kerjahnya mengatakan, pada tahun 2019 Dinkes Pessel akan berusaha keras dengan arahan dari Bupati Pessel H.Hendrajoni bisa meraih prestasi tertinggi dalam hal Pembangunan Berwawasan Kesehatan Wistara ( Kabupaten Sehat ).

Di terangkan Yuni, Wistara ini meliputi beberapa kriteria yaitu, Perhubungan Sehat, Pembangunan Pemukiman Sehat, Pariwisata Sehat, Pangan yang Bergizi, Kehidupan masyarakat yang sehat dan sehat, serta Tatanan sosial yang sehat, dan  6 kriteria ini akan laksanakan diseluruh OPD, yang ada di Kabupaten Pessel.

" Bukan saja ditingkat OPD, Kabupaten Sehat ini juga berlaku hingga tingkat Kecamatan dan Nagari," ungkap Sekretaris Dinkes Pessel.

Dan sejauh ini sudah ada 130 Nagari telah melaksanakan program Nagari Sehat, sesuai dengan 6 kriteria tersebut. Dalam bulan November bertepatan Hari Kesehatan Nasional akan dilakukan pengumuman Wistara. " Kita, akan usahakan Pessel meraih Wistara,".

Sedangkan untuk program  " ODF " (bebas buang air sembarangan ) 100 0 100 %. Dengan dimaksud program 100 adalah stop buang air besar sembarangan, 0 adalah bebas pemukiman kumuh dan 100 % adalah Air Minum Bersih. Dan, dari 182 Nagari yang ada 41 Nagari telah melaksanakan program ODF. 

" Untuk di Sumbar, Kabupaten Pessel memiliki Nagari telah banyak sudah ODF, " Kata dirinya.

Di tuturkan Andra bahwa program ODF tersebut juga dibawah kendali langsung Bupati Pessel H.H Hendrajoni. Selain itu Dinkes Kabupaten Pessel pada tahun 2019 akan kembali menambah 1 unit Pukesmas Rawat Inap ( Pukesmas Barung - Barung Belantai, Kecamatan Koto XI Tarusan), sebelumnya tahun 2016 sudah dibangun Pukesmas Rawat Inap ( Batang Kapas), dan 2018 ( Pukesmas Surantih).

Sudah ada 12 unit Pukesmas telah memiliki ruang rawat inap dari 20 pukesmas. Dan, ditargetkan di tahun 2020 Pukesmas di Pessel telah memiliki ruang Rawat Inap. Dengan semuanya menggunakan anggaran DAU dan DAK. 

Pemkab Pessel melalui Dinkes Pessel tahun 2019 menargetkan standar pelayanan maksimal 100 % meliputi, Pelayanan Ibu Hamil, Melahirkan, Bayi Baru Lahir, Anak Balita, Usia Sehat, Produktif, Lansia, Pasien Hipertensi, Diabetes Militus ( Penyakit Gula), Ganguan Jiwa Berat, Penderita Tibi dan Pelayanqn HIV AIDS. 

" Kita, berharap kepada seluruh masyarakat wajib menggurus Asuransi Kesehatan ( UHC). Mari kita jadikan Kabupaten Pessel WISTARA dan ODF," akhirnya. (Yadi/Masmin)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama