Agam, INTEGRITASmedia.com -
Pemerintah Kabupaten Agam Provinsi Sumatera Barat"Bergerak Cepat menyalurkan beras gratis kepada masyarakat setempat.
Hal tersebut dilakukan seiring diterapkannya social dan physical distancing guna mencegah pandemik Covid-19.
Tak tagung- tagung tak mengenal lelah , dan tak melihat waktu" Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, Martias Wanto Dt. Maruhun, di Lubuk Basung (2/4/)menyapaikan
Bantuan Sembako yang sudah mulai diedarkan dua hari yang lalu, sasarannya telah ditetapkan melalui surat edaran dari Gubernur Sumatera Barat 28 Maret 2020, yang isinya bahwasanya kabupaten/kota diminta untuk menyediakan anggaran penyediaan beras.
"Penerima bantuan tersebut merupakan warga yang tercatat dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS)," ujarnya.
Ditambahkannya lagi , bagi masyarakat yang diluar DTKS atau yang terkena dampak ekonomi langsung karena Covid-19 tersebut, pihaknya memberikan peluang agar diberi bantuan yang akan diverifikasi oleh walinagari setempat.
"Bantuan ini memang diprioritaskan kepada masyarakat yang tercatat DTKS. Namun, kami juga memberikan kesempatan bagi masyarakat seperti diantaranya, buruh harian, pedagang dan lainnya.( MEI RIDWAN )
Pemerintah Kabupaten Agam Provinsi Sumatera Barat"Bergerak Cepat menyalurkan beras gratis kepada masyarakat setempat.
Tak tagung- tagung tak mengenal lelah , dan tak melihat waktu" Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, Martias Wanto Dt. Maruhun, di Lubuk Basung (2/4/)menyapaikan
Bantuan Sembako yang sudah mulai diedarkan dua hari yang lalu, sasarannya telah ditetapkan melalui surat edaran dari Gubernur Sumatera Barat 28 Maret 2020, yang isinya bahwasanya kabupaten/kota diminta untuk menyediakan anggaran penyediaan beras.
"Penerima bantuan tersebut merupakan warga yang tercatat dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS)," ujarnya.
Ditambahkannya lagi , bagi masyarakat yang diluar DTKS atau yang terkena dampak ekonomi langsung karena Covid-19 tersebut, pihaknya memberikan peluang agar diberi bantuan yang akan diverifikasi oleh walinagari setempat.
"Bantuan ini memang diprioritaskan kepada masyarakat yang tercatat DTKS. Namun, kami juga memberikan kesempatan bagi masyarakat seperti diantaranya, buruh harian, pedagang dan lainnya.( MEI RIDWAN )
Posting Komentar