Geliat Masyarakat Bayar Pajak Meningkat Di Era New Normal

Limapuluhkota,Integritasmedia.com-Dalam mass new normal pelayanan wajib pajak di Samsat Limapuluhkota  makin meningkat. Melonjaknya kedatangan wajib pajak tersebut membuktikan kesadaran masyarakat untuk membayar kewajiban pajaknya tetap tinggi, meskipun menerapkan protokol kesehatan penanggulangan Covid-19 atau Corona. Seperti diungkapkan Kepala UPTD Samsat Limapuluhkota Haliman didampingi Plt Ktu Abral.Dalam tatanan kehidupan Era Baru  pihaknya telah menyiapkan segala sesuatu sesuai dengan protokol kesehatan.
Disampaikannya bahwa era new normal atau tatana Era Baru ini, seluruh jaringan pelayanan Samsat Limapuluhkota sudah kembali buka dengan jam pelayanan normal, khususnya khususnya di Samsat Induk, Samsat Keliling dan Samsat Nagari. Meskipun secara umum pendampatan pajak kendaraan masih turun drastis, namun saat menyongsong layanan Bali Era Baru ini mulai ada peningkatan.
Bahkan, dikatakan, selama pandemi Covid-19 untuk layanan Samsat , jika dibandingkan pelayanan sebelum masa pandemi Covid-19 memang relatif sangat kecil, karena secara normal bisa melayani pembayaran Samsat  several normal. Tapi sekarang yang menyebabkan pendapat pajak turun, memang akibat turunnya pajak kendaraan baru atau BBNKB 1 yang menurun drastis. Bahkan, saat new normal telah ada  peningkatan,” paparnya.
Selama wabah pandemi Covid-19 layanan Samsat Limapuluhkota secara umum memang tetap buka seperti semula. Hanya saja diharapkan saat new normal Limapuluhkota  Era Baru ini, wajib pajak tetap sadar membayar pajaknya.
Pada saat ini sudah ada peningkatan pembayaran pajak, tandasnya. Di sisi lain, Haliman mengakui selama masa tatanan kehidupan Era Baru, pihaknya terus melakukan pemantauan dan pengawasan layanan Samsat se-Kabupaten Limapuluhkota,baik Samkel Maupun Samnag Selama pandemi Covid-19 ini, layanan Samsat wajib menerapkan protokol kesehatan, salah satunya menyediakan wastafe atau tempat cuci tangan.
Bahkan, setiap masyarakat yang akan membayar pajak, sebelum masuk layanan Samsat, terlebih dahulu diarahkan untuk cuci tangan, kemudian pengukuran suhu tubuh menggunakan thermogun, lalu memakai hand sanitizer. Bahkan, seluruh Kantor Samsat se-Limapuluhkota juga menyiapkan masker gratis bagi wajib pajak yang lupa memakai masker saat akan membayar pajak ke kantor Samsat. “Saat di ruang tunggu juga harus dilakukan pengaturan jarak physical distancing, yang jaraknya satu meter. Jika penuh maka akan menunggu di luar, dan kami telah menyediakan tenda serta tempat duduk. Jadi semua wajib pajak harus tetap aman dan terjaga kesehatannya,” bebernya.(Antoncino) 

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama