Mastilizal Aye : Padang Butuh Gotong Royong untuk Mengatasi Banjir

"Semangat gotong royong itu perlu dibangun ditengah masyarakat dalam penanggulangan bencana guna mendukung mempercepat upaya pemulihan, karena Kota Padang saat ini begitu rentan dengan masalah banjir".


Padang, integritasmedia.com -SEMANGAT gotong royong dalam bermasyarakat perlu dilestarikan agar tidak memudar. Karena hal tersebut telah menjadi budaya yang memang harus dijaga dan dipertahankan ujar Mastilizal Aye, Ketua Fraksi Partai Gerindra DPRD Kota Padang, saat bincang-bincang dengan beberapa jurnalis di seputaran Gor Agussalim Padang, Jum'at siang (22/10/21).

“Sejujurnya, semangat gotong royong di Kota Padang sudah mulai memudar, tidak lagi seperti dulu dimana semangat tersebut begitu melekat dalam masyarakat. Hal itu dapat dilihat ketika membangun rumah, siskamling, atau jika ada warga yang sedang punya hajat atau sedang berduka, para tetangga akan segera datang tanpa harus disuruh. Hal ini sangat baik apabila dapat terus diperlihara dan dipertahankan,” tambahnya.


Budaya gotong royong merupakan salah satu warisan leluhur yang harus di lestarikan, namun dengan pesatnya kemajuan teknologi informasi dan pola hidup bermasyarakat, nilai kegotongroyongan mulai memudar dan ditinggalkan, tidak terkecuali dalam penanganan bencana.

Padahal, semangat gotong royong itu perlu dibangun ditengah masyarakat dalam penanggulangan bencana guna mendukung mempercepat upaya pemulihan, karena Kota Padang saat ini begitu rentan dengan masalah banjir.


"Gotong royong harus kita lakukan bersama-sama tanpa memandang perbedaan suku, agama, ras, maupun golongan, dalam mengatasi berbagai masalah terutama banjir di kota yang kita cintai ini," harapnya.


"Karena banjir itu tidak akan dapat diatasi sendiri oleh pemerintah.   Karena pemko , butuh partisipasi masyarakat untuk menjaga lingkungan. Dan dengan bergotongroyong masalah itu akan dapat teratasi", tegas

Ditambahkannya, untuk itu semua warga harus membantu melestarikan semangat gotong royong tersebut dengan mengimplementasikanya di dalam kehidupan sehari-hari, agar tetap tumbuh dan tidak pudar.


"Jika kita sudah berhasil menanamkan semangat tersebut pada diri kita sendiri, maka akan berdampak pada generasi muda. Mereka nantinya akan melihat, dan kemudian mencontoh serta melakukannya, baik ketika berada di lingkup keluarga maupun di lingkup sekolah atau masyarakat", akhirnya berharap.(ha)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama