Padang, integritasmedia.com - SEPERTI yang biasa dilakukan Wali Kota Padang H. Mahyeldi Ansharullah, Wakil Wali Kota Hendri Septa juga ikut melakukan hal serupa, yaitunya kegiatan Jumat Keliling (Jumling).
Karena melalui kegiatan ini, di samping bertindak sebagai khatib dan imam salat Jumat, Plt Wako Hendri Septa juga turut menyerap aspirasi warga masyarakat Kota Padang.
Kali ini Jumat (2/10), Hendri yang resmi menjabat Plt Wali Kota Padang per 26 September 2020 tersebut, melakukan Jumling di Masjid Laban jl. Raya Koto Lua RT 01 RW 2 Kelurahan Koto Lua, Kecamatan Pauh.
Dalam kesempatan itu juga hadir mendampingi Camat Pauh Jasman beserta unsur Forkopimca, lurah dan elemen terkait di kecamatan setempat.
Usai shalat Jumat, Hendri pun menggelar sosialisasi serta berdiskusi dengan jamaah dan warga. Beberapa hal pun ia sampaikan, seperti mensosialisasikan protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19. Sebagaimana hal ini mesti ditaati semua orang saat ini demi menekan dan mengendalikan penyebaran virus tersebut.
"Untuk itu kepada warga kota kami mohon, mari kita senantiasa mematuhi protokol kesehatan di masa pandemi Covid-19 ini. Baik itu mulai dari mengenakan masker, sering mencuci tangan, menjaga jarak serta meningkatkan imun tubuh dan menjaga kesehatan," ujar Hendri Septa.
"Kita tentu tidak ingin jatuh ke fase yang lebih buruk lagi. Maka dari itu, mari kita sama-sama mengikuti aturan protokol kesehatan di tengah pandemi tersebut. Dengan demikian, berarti kita telah menjaga dan menyelamatkan diri kita dan juga orang lain dari ancaman virus yang belum ditemukan obatnya sampai saat ini. Sekarang kembali ke diri kita masing-masing, ingin cepatkah kita kembali ke zona hijau (aman-red) atau malah sebaliknya," sambung dia menekankan.
Lebih lanjut Hendri juga ikut mensosialisasikan terkait seiring akan adanya Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Gubernur Sumbar periode 2021-2026 yang akan dilangsungkan pada 9 Desember 2020 mendatang.
"Kita pasang target partisipasi pemilih di Kota Padang pada Pilgub nanti 100 persen. Kalau kurang dari itu target yang kita pasang bisa jadi hasilnya kurang maksimal. Mari kita salurkan hak suara kita nanti, karena satu suara sangat menentukan kemajuan Sumbar 5 tahun ke depan," imbaunya
Dalam sesi dialog bersama warga di kesempatan itu, Plt Wako mendapati beberapa masukan dan harapan dari beberapa warga Koto Lua dan sekitarnya khususnya.
Diantaranya mulai dari adanya warga yang memohon bantuan untuk pengembangan pengelolaan ikan larangan, kemudian mengharapkan dukungan pemko untuk pembuatan pondasi sungai agar nanti tidak meluas dan tidak memakan tanah warga.
Begitu juga aspirasi selanjutnya yaitu adanya permohonan dukungan untuk pengembangan pembangunan sebuah sekolah alam atau pusat pembelajaran keagamaan Islam di daerah Koto Lua. Usai menampung aspirasi itu meski ditemani rintik hujan, Plt Wako pun langsung bergerak meninjau ketiga lokasi tersebut. (ha)
إرسال تعليق