Dengan waktu kerja uyang hanya 70 hari kalender rekanan dari PT. Graha Bangun Persada (GBP) telah mampu menyelesaikan pekerjaannya Kegiatan Penanganan Transisi Darurat Kepemulihan Abrasi Pantai Kota Padang untuk kawasan pantai Tugu Merpat, dan kami (BPBD Sumbar) mengapresiasi capaian tersebut.
Padang, integritasmedia.com - BADAN Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sumatera Barat telah menyelesaikan kegiatan penanganan transisi darurat kepemulihan abrasi pantai Kota Padang untuk kawasan Tugu Merpati.
Pembangunan konstruksi penahan ombak yang dilakukan melalui paket kegiatan Penanganan Transisi Darurat Kepemulihan Abrasi Pantai Kota Padang di kawasan pantai Tugu Merpati memiliki panjang 423 Meter.
Suryadi Eviontri, Kabid Rehab Rekon BPBD Sumbar mengapresiasi capaian pelaksanaan penanganan abrasi pantai Padang untuk kawasan pantai Tugu Merpati ini.
"Hanya dengan waktu kerjaan 70 hari kalender rekanan dari PT. Graha Bangun Persada (GBP) telah mampu menyelesaikannya, dan kami mengapresiasi capaian progres penanganan darurat abrasi pantai Padang pada garis pantai kawasan Tugu Merpati ini", ungkap Suryadi saat dihubungi baru-baru ini.
"Kegiatan pembangunan pada titik ini telah mencapai 100%, dengan waktu pelaksanaan lebih cepat dari masa yang telah ditetapkan sebagaimana yang tertuang dalam kontrak kerja", jelas Suryasi.
Lebih lanjut Suryadi menjelaskan lagi, "Kemaren (11/3/21) kita melakukan peninjauan ulang kelapangan dalam agenda Pra PHO (Provisional Hand Over) untuk memastikan seluruhnya telah sesuai".
Sebagaimana diketahui, kegiatan penanganan transisi darurat kepemulihan abrasi pantai Kota Padang untuk kawasan Tugu Merpati BPBD Provinsi Sumatera Barat telah menunjuk PT. Graha Bangun Persada selaku perusahaan kontraktor pelaksana, dan PT. Yasa Kreasindo Cemerlang selaku konsultan supervisi.
Dan untuk kawasan lainnya (Masjid Al Hakim dan Pasir Jambak), pihak BPBD selalu merangsang mereka untuk mengejar progresnya", papar Suryadi mengakhiri.
Dengan telah selesainya pekerjaan penahan ombak di sepanjang pantai kawasan Tugu Merpati dan kawasan Masjid Al-Hakim, kini menjadi daya tarik tambahan di objek wisata Pantai Padang tersebut.
Susunan batu yang rapi dan tertata dengan konstruksi melengkung menyesuaikan bentuk garis pantai, kini dijadikan spot-spot foto oleh pengunjung.
Pengunjung akan menemukan spot foto dengan nuansa yang berbeda, dengan latar bentangan batu grib panjang yang dikombinasikan dengan jilatan ombak maka akan menghasilkan hasil foto yang sangat indah.
Begitu juga dengan para pedagang yang mengelar dagangannya di kawasan tersebut. Kini mereka mulai merasakan efek dari hasil pembangunan infrastruktur tersebut, karena semakin banyaknya yang berkunjung kesana.
Begitu juga dengan masyarakat yang bermukim di sekitar lokasi pantai Tugu Merpati itu, dengan selesainya proyek ini ketakutan akan bahaya abrasi yang selama ini menghantui mereka kini telah teratasi.(ha)
Posting Komentar