Padang, integritasmedia.com -DALAM memperingati Hari Kesaktian Pancasila tahun ini, Irwan Basir, SH, MM, menyampaikan pesan-pesannya.
Salah satunya adalah, setiap 1 Oktober merupakan momentum bagi bangsa Indonesia untuk mengingat perjalanan sejarah dalam mempertahankan ideologi negara, sampainya.
Ditambahkannya, perjuangan panjang tersebut perlu diingat oleh setiap generasi agar bisa dijadikan cerminan dalam menjalani kehidupan berbangsa dan bernegara.
Sejarah Hari Kesaktian Pancasila, dengan diperingatinya Hari Kesaktian Pancasila pada 1 Oktober setiap tahunnya, memang tak lepas dari Gerakan 30 September 1965 oleh PKI yang menyebabkan 6 perwira tinggi dan 1 perwira menengah TNI AD gugur sebagai pahlawan Anumerta. Mereka adalah, Letnan Jenderal Ahmad Yani, Mayor Jenderal R Suprapto, Mayor Jenderal MT Haryono, Mayor Jenderal Siswondo Parman, dan Brigadir Jenderal D I Panjaitan, Brigadir Jenderal Sutoyo Siswomiharjo, serta Lettu Pierre Andreas Tendean.
Hari lahir Pancasila merupakan rumusan dasar negara yang disampaikan oleh Soekarno pada sidang Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI). Kemudian hari kesaktian Pancasila berkaitan dengan gugurnya pejuang 7 perwira dalam Gerakan 30 September 1965 oleh PKI.
Dan tanggal 1 Juni resmi ditetapkan jadi Hari Lahir Pancasila lewat Keputusan Presiden Nomor 24 Tahun 2016 Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Sementara 1 Oktober ditetapkan sebagai Hari Kesaktian Pancasila lewat Surat Keputusan Menteri/Panglima Angkatan Darat pada 17 September 1966 (Kep 977/9/1966).
Terakhir Irwan Baair berpesan, dengan telah mengetahui sejarah baksa ini. Diharapkan generasi penerus dapat memaknai sejarah bangsa ini.(ha)
Posting Komentar