Selesainya Pembangunan Polder di Asrama Lolong, Dukung Lingkungan Presisi Polda Sumbar Padang

Polder di Asrama Polisi Lolong

Padang, integritasmedia.com - KEMENTERIAN Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah kmenyelesaikan pembangunan Rumah Susun (Rusun) untuk para anggota kepolisian yang bertugas di Kepolisian Daerah Provinsi Sumatera Barat. Rusun tersebut dibangun satu tower dan memiliki tiga lantai dengan 44 unit hunian tipe 36 termasuk dua unit untuk difabel. Di lingkungan Rusun tersebut juga dilengkapi dengan pembangunan polder, dan telah diresmikan Kapolda Sumbar.


Kegiatan peresmian pada Senin (20/6/23) itu merupakan rangkaian peringatan HUT Bhayangkara ke-77. Selain peresmian Lingkungan ada juga penyerahan bantuan sosial kepada perwakilan masyarakat kurang mampu, komunitas ojek, buruh, Warakawuri dan PHL.


Kapolda Sumbar Irjen Pol Suharyono saat peresmian Lingkungan Presisi Polda Sumbar Padang itu mengatakan, Lingkungan Presisi Polda Sumbar terdiri dari rumah susun (rusun), Polder Asrama, penaburan bibit ikan dan pemurnian air Polder Polda Sumbar menjadi air bersih yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat yang masuk dalam Lingkungan Presisi Polda Sumbar di kawasan Asrama Lolong, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang.


Menurut Kapolda, konsep lingkungan Presisi Polda Sumbar adalah rumah susun yang layak yang diperuntukan sebagai hunian personel yang aktif.


"Lingkungan terbuka hijau tersebut, sekaligus bisa menjadi sarana olahraga dan taman bermain bagi anak-anak," terangnya.


Selanjutnya, pengolahan air bersih dengan memanfaatkan kolam polder menggunakan tenaga surya yang direncanakan juga sebagai taman lalu lintas yang bisa dimanfaatkan oleh para murid sekolah TK Bhayangkara.


Sementara informasi yang didapatkan integitasmedia dari Balai Sungai Wilayah (BWS) sumatera V Padang mengatakan, sistem polder adalah suatu cara penanganan banjir rob dengan kelengkapan sarana fisik satu kesatuan pengelolaan tata air tak terpisahkan, yang meliputi: sistem drainase kawasan, kolam retensi, tanggul keliling kawasan, pompa dan pintu air.


Sementara fungsi utama polder adalah sebagai pengendali muka air di dalam sistem polder tersebut. Untuk kepentingan permukiman, muka air di dalam sistem dikendalikan supaya tidak terjadi banjir atau genangan.


Terkait air, dia menyebut perlunya dikelola dengan berbagai strategi yang kesemuanya mengerucut pada tiga tujuan utama, yakni konservasi sumber daya air, untuk menjaga kondisi air agar tetap seimbang.


Serta pendayagunaan sumber daya air. Bagaimana caranya agar kita dapat meningkatkan kondisi air itu supaya berdaya guna. Dan, pembangunan polder ini, erat kaitannya dengan pendayagunaan sumber daya air.


Sekaligus untuk pengendalian daya resap air. Ini bagaimana caranya kita mencegah dan menanggulangi terjadinya kerusakan bahkan merecovery.


Dengan telah selesainya pembangunan polder tersebut sangat banyak manfaat, dikarenakan dapat menampung air dan mendistribusikannya ketika musim kemarau. Dan juga bisa berfungsi ketika musim hujan (dia menjadi embung) yang bisa mencegah banjir, pungkasnya.(henni andri)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama