Ada Apa Dibalik Mundurnya Sekda Kabupaten Dharmasyara?

H. Adlisman (foto-dok ist)


Dharmasraya, integritasmedia.com - KABAR mengejutkan mengguncang jagat birokrasi di Kabupaten Dharmasraya. Dalam rentang tidak terlalu jauh, tiga pejabat tinggi memilih mundur dari jabatan mereka yang cukup strategis di kabinet Bupati Annisa Suci Ramadhani yang baru berumur "setahun jagung".


Pasca berembusnya kabar ini, tentu menciptakan gelombang pertanyaan dan spekulasi di tengah masyarakat dan kalangan Aparatur Sipil Negara (ASN).


Yang paling menyita perhatian publik adalah pengunduran diri Sekretaris Daerah (Sekda) Dharmasraya, H. Adlisman sosok yang selama ini dikenal luas karena kepiawaiannya dalam mengelola birokrasi, serta sikap ramah dan terbuka terhadap bawahannya. Langkah mengejutkan ini diumumkan secara langsung oleh Adlisman di hadapan ASN saat apel pagi, Rabu (14/5/25), sesaat setelah libur panjang dan cuti bersama berakhir.


Tak butuh waktu lama, berita pengunduran dirinya menyebar cepat, menimbulkan berbagai asumsi dan perbincangan hangat tidak hanya di internal pemerintahan, tetapi juga di kalangan politisi dan masyarakat luas.


Sebelum pengunduran diri Adlisman, dua pejabat penting lainnya telah lebih dulu meninggalkan kursi jabatannya. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) dan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) dikabarkan juga telah mundur beberapa bulan sebelumnya.


Ketiganya adalah figur sentral dalam perencanaan, pelaksanaan, dan pengelolaan pembangunan daerah. Kepergian mereka secara berurutan menyisakan pertanyaan besar: apakah ini hanya kebetulan belaka atau ada dinamika tertentu yang sedang menggelora di tubuh pemerintahan Dharmasraya?


Saat dikonfirmasi mengenai alasan di balik keputusannya, H. Adlisman belum bersedia memberikan penjelasan secara terbuka. Ia hanya menyampaikan pesan singkat melalui WhatsApp:


"Kalau boleh bertemu langsung saja, biar tidak bias informasinya nanti," tulisnya.


Sikap hati-hati Adlisman ini justru menambah rasa penasaran publik. Sebab, sebagai tokoh senior dan birokrat andal, biasanya ia tak sungkan memberikan klarifikasi terhadap isu-isu yang berkembang.


Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKSDM) Kabupaten Dharmasraya, Yusrisal, membenarkan adanya kabar pengunduran diri tersebut. Namun hingga Rabu (14/5/25) sore, pihaknya belum menerima surat resmi dari Adlisman.


"Sampai sekarang kita belum terima surat pengunduran diri Sekda," jelas Yusrisal melalui sambungan telepon.


Ia menjelaskan bahwa sesuai prosedur, surat pengunduran diri Sekda disampaikan langsung kepada Bupati. Setelah itu, barulah BKSDM akan memproses administrasinya.


"Prosedurnya sama seperti dua pejabat yang sebelumnya mundur. Surat dari yang bersangkutan diserahkan langsung kepada Bupati," tambah Yusrisal.


Pengunduran diri tiga pejabat strategis dalam kurun waktu berdekatan tentu bukan hal biasa. Banyak yang menilai ini sebagai sinyal adanya dinamika internal yang cukup kuat, bahkan mungkin konflik kebijakan atau tekanan politis yang belum terungkap ke permukaan.


ASN di lingkungan Pemkab Dharmasraya mulai merasa cemas dan bertanya-tanya: apakah ini pertanda ada gelombang besar yang sedang menggoyang struktur pemerintahan? Ataukah hanya pergantian biasa dengan alasan pribadi?


Para elit politik lokal pun ikut angkat suara, sebagian mendesak agar pemerintah daerah bersikap terbuka terhadap publik mengenai situasi sebenarnya. Transparansi, menurut mereka, penting untuk menjaga kepercayaan masyarakat dan stabilitas birokrasi.


Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak Bupati Dharmasraya Annisa Suci Ramadhani. Misteri penyebab pengunduran diri H. Adlisman yang selama ini dikenal sebagai figur berpengalaman dan penjaga etika birokrasi masih menggantung.


Apakah ini akhir dari pengabdian yang tenang, atau justru pertanda awal dari babak baru krisis kepemimpinan di lingkaran Pemerintahan Kabupaten Dharmasraya?


Yang pasti, masyarakat menunggu jawaban. Karena di balik setiap pengunduran diri, selalu ada cerita yang menanti untuk terungkap.(Mond/hen)


#PemkabDharmasraya #SekdaDharmasrayaMundur

Post a Comment

أحدث أقدم