Arosuka Solok, integritasmedia.com - SANGAT membanggakan, dinilai terbaik Atas Pengelolaan Keuangan Pemerintahan daerah yang bersih, transparan dan akuntabel. Hasil itu berbuah manis bagi Pemerintah Kabupaten Solok. Dari hasil itu, Pemkab Solok Kembali Menuai Penghargaan WTP dari BPK RI untuk yang Ke-8 Kalinya berturut-turut sampai tahun 2025 ini.
Penghargaan WTP yang diraih Pemerintah Kabupaten Solok tersebut, diserahkan langsung oleh Kepala Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI, Perwakilan Sumatera Barat, Sudarminto Eko Putra S.E., M.M., CARA., CFrA, yang diterima langsung oleh Bupati Solok, Jon Firman Pandu. S.H. di Kantor BPK Ri perwakilan Sumatera Barat, Kamis (22/5/25).
Kembalinya Pemerintah Kabupaten Solok menerima predikat penilaian Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI tahun ini. Penghargaan itu merupakan deretan untuk yang ke-8 kalinya berturut-turut diraih Pemkab Solok, sejak beberapa tahun sebelumnya.
Kepala Perwakilan BPK (Badan Pemeriksa Keuangan) Provinsi Sumatera Barat, Sudarminto Eko Putra S.E., M.M mengatakan. Pemerintah Daerah Kabupaten Solok kembali menerima penghargaan Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI, adakah atas laporan keuangan tahun 2024, dimana dalam pengelolaanya berjalan baik, akuntabel dan transparan.
"Penghargaan ini merupakan bukti bahwa pemerintah daerah telah berhasil mengelola keuangan dengan baik dan transparan. Sesuai dengan prinsip akuntabilitas dan transparansi pengelolaan keuangan daerah," cetusnya.
 |
Sudarminto mengatakan, Penghargaan WTP ini diberikan kepada daerah, adalah berdasarkan hasil pemeriksaan BPK terhadap laporan keuangan pemerintah daerah yang dinilai transparansi dan akuntabel.
"Dimana daerah yang menunjukkan bahwa laporan keuangan tersebut telah disusun sesuai dengan standar akuntansi pemerintahan, dan tidak terdapat penyimpangan yang material," terangnya.
Pihaknya berharap, dengan diraihnya penghargaan WTP ini, Pemerintah Daerah Kabupaten Solok menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah.
"Penghargaan ini juga menjadi motivasi bagi pemerintah daerah, untuk terus meningkatkan kinerja dan pengelolaan keuangan yang lebih baik kedepan," tuturnya.
Bupati Solok, Jon Firman Pandu menyampaikan rasa syukur dan bangga atas diraihnya penghargaan WTP ini bagi daerah Kabupaten Solok. Dia berharap penghargaan ini bakal dapat menjadi motivasi bagi seluruh jajaran pemerintah daerah, terutama untuk terus meningkatkan kinerja dan pengelolaan keuangan yang lebih baik.
Penghargaan itu diraih Pemkab Solok. Adalah atas hasil pemeriksaan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) dalam pengelolaan keuangan daerah yang akuntabel dan transparansi tepat sasaran. Dimana berdasarkan hasil penilaian terhadap pengelolaan Keuangan berjalan sesuai program dan transparan dan tepat sasaran.
Diraihnya predikat WTP tersebut merupakan hasil dari Laporan Pemeriksaan (LHP) BPK RI perwakilan Sumatera Barat. Adalah atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Kabupaten Solok yang dalam pengelolaanya berjalan akuntabel dan baik
 |
Sejatinya, LKPD merupakan laporan keuangan, yang menyajikan informasi tentang posisi keuangan dan transaksi yang dilakukan oleh pemerintah daerah dalam satu periode pelaporan. LKPD disusun berdasarkan kompilasi laporan keuangan dari seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Dan laporan keuangan Perangkat Pelaporan Keuangan Daerah (PPKD).
Laporan LKPD bertujuan untuk memberikan gambaran kinerja dan kondisi keuangan pemerintah daerah, serta sebagai dasar pertanggungjawaban, penilaian kinerja, dan pengambilan keputusan.
Disampaikan Jon Firman Pandu, Penghargaan WTP ini juga menjadi bukti, bahwa pemerintah daerah telah berhasil menjalankan amanah rakyat dengan baik dan transparan. "Semoga dengan diraihnya penghargaan ini, Pemerintah Kabupaten Solok dapat terus meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat dengan baik," tutur Bupati Solok.
Senada dengan itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Solok, Medison turut mengucapkan rasa syukur atas keberhasilan Pemerintah Kabupaten Solok. Yang kembali mampu mempertahankan raihan opini WTP, yang saat ini untuk yang ke- 8 kali berturut-turut.
Kita sangat mengapresiasi atas kembali Pemkab Solok bisa mempertahankan predikat Wajar Tanpa Pengecualian atau WTP tahun ini. "Hal ini menandakan pejabat di pemerintahan Kabupaten Solok patuh terhadap pengelolaan keuangan yang bersih, transparan dan akuntabel," ujarnya
"Semoga dalam tatanan pemerintahan kedepan, tentunya kita sangat mengharapkan. Semua OPD, taat dan patuh terhadap semua regulasi aturan yang dituangkan. "Serta komitmen dengan akuntabelitas dalam pengelolaan keuangan," ucapnya lagi.
 |
Sementara Ketua DPRD Kabupayen Solok Ivoni Munir mengapresiasi atas predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP), yang diraih Pemerintah Kabupaten Solok untuk kedelapan kalinya secara berturut -turut," ya saya, sekaligus mewakili dari seluruh anggota DPRD Kabupaten Solok mengucapkan apresiasi yang tinggi atas Predikat yang diraih Pemkab Solok.
Dikatakan Ketua DPRD Kab. Solok, perolehan WTP untuk ke delapan kalinya secara berturut-turut. Hal ini menandai kinerja aparatur Pemerintah Daerah dilakukan dengan transparan, akuntabel, demokratis serta tata kelola keuangan daerah yang baik. "Namun demikian, menurutnya predikat itu tetap akan menjadi tantangan bagi pemerintah daerah di tahun berikutnya agar dapat dipertahankan,” sebutnya
Dia menyatakan, kedepan agar pemerintah daerah lebih mengoptimalkan lagi sumber-sumber PAD, Seperti sektor pariwisata, pertanian, perikanan, perdagangan dan sebagainya. Kami meyakini masih banyak potensi pajak daerah yang belum terkelola maksimal.
"Atas nama seluruh anggota DPRD Kabupaten Solok, kami mengucapkan selamat kepada Pemkab Solok yang kembali menerima predikat Opini WTP, sebagai buah dari pengelolaan keuangan pemerintahan yang baik dan akuntabel. Semoga apa yang telah dituai bakal dapat menjadi cermin bagi jalanya pemerintahan kedepan, dan menjadi penyemangat bagi semua Kepala OPD dalam membangun daerah," pungkasnya.
Momentum penerimaan penghargaan tersebut diterima langsung Bupati Solok Jon Firman Pandu, didampingi, Ketua DPRD Kabupaten Solok, Apt, Ivoni Munir. S.farm. Sekretaris Daerah Kabupaten Solok, Medison. S. Sos, M.Si. Inspektur Daerah, Deri Akmal.S.T. Sekretaris DPRD Kabupaten Solok, Drs. Zaitul Ikhlas. M.M. Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD), Indra Gusnadi. SE. M. Si. Kepala Kesbangpol, Donly Wance Lubis. S.STP.(tny, adv)
إرسال تعليق