Agar Perencanaan dan Pelaksanaan Pembangunan Kian Optimal, Bappeda Kota Padang Gelar Bimtek Penyusunan Dokumen Manajemen Risiko

Bimtek Penyusunan Dokumen Manajemen Risiko, yang digelar Bappeda Kota Padang pada Selasa–Rabu, 12–13 Agustus 2025 (foto-humas bappeda padang)



Padang, integritasmedia.com - UNTUK meningkatkan kapasitas aparatur dalam pengelolaan risiko penyelenggaraan pemerintahan, Bappeda Kota Padang mengadakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Penyusunan Dokumen Manajemen Risiko, pada Selasa–Rabu, 12–13 Agustus 2025 bertempat di Pangeran Beach Hotel, Padang.


Kegiatan ini dibuka oleh Sekretaris Bappeda Kota Padang, Novalino, SE, MM., dan menghadirkan narasumber Anisa Putri dari SmartID, untuk membagikan materi dan pengalaman praktis terkait penyusunan dokumen manajemen risiko di lingkungan instansi pemerintah.


Melalui Bimtek ini, Bappeda Kota Padang berharap seluruh aparatur mampu mengidentifikasi, menganalisis, dan mengendalikan risiko dalam setiap program dan kegiatan, sehingga kualitas perencanaan dan pelaksanaan pembangunan di Kota Padang dapat semakin optimal, harap Novalino dalam sambutannya.


"Kapasitas aparatur dalam pengelolaan risiko penyelenggaraan pemerintahan mengacu pada kemampuan aparatur sipil negara (ASN) untuk mengidentifikasi, menganalisis, dan merespons risiko yang mungkin timbul dalam pelaksanaan tugas dan fungsi pemerintahan. Peningkatan kapasitas ini penting untuk memastikan pencapaian tujuan pembangunan daerah secara efektif dan akuntabel", ungkap Novalino lebih lanjut.


Ditegaskannya lagi, pengelolaan risiko dalam penyelenggaraan pemerintahan memiliki peran penting dalam: 

Mencegah Kerugian:

Membantu mengidentifikasi dan mengendalikan risiko yang dapat menyebabkan kerugian finansial, reputasi, atau operasional.

Meningkatkan Efisiensi:

Memastikan bahwa program dan kegiatan berjalan sesuai rencana dan mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

Meningkatkan Akuntabilitas:

Meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam penggunaan anggaran dan sumber daya.

Mendukung Pengambilan Keputusan:

Memberikan informasi yang akurat dan relevan untuk pengambilan keputusan yang lebih baik.


"Peningkatan kapasitas aparatur dalam pengelolaan risiko adalah investasi penting untuk mewujudkan pemerintahan yang lebih baik. Dengan pemahaman dan penerapan manajemen risiko yang baik, ASN dapat berkontribusi secara signifikan dalam mencapai tujuan pembangunan daerah dan meningkatkan kualitas pelayanan publik", pungkasnya.


Kegiatan yang berlangsung selama dua hari itu, diikuti oleh bagian Sekretaris, Kepala Bidang, Pejabat Struktural, Pejabat Fungsional, serta seluruh pegawai Bappeda Kota Padang. Dari Bimtek ini peserta mendapatkan pemahaman mendalam mengenai konsep, tahapan, serta teknik penyusunan dokumen manajemen risiko. Materi juga mencakup strategi mitigasi risiko dan penerapannya untuk mendukung tercapainya tujuan pembangunan daerah secara efektif dan akuntabel.(hen)


#PemkoPadang #BappedaKotaPadang #Bimtek #PenyusunanDokumenManajemenRisiko 

Post a Comment

أحدث أقدم