Padang, integritasmedia.com -SETIAP daerah mempunyai tradisi masing-masing dalam pelaksanaan khatam Al-Qur'an, di Kota Padang khatam Al-Qur'an sudah menjadi perayaan budaya dan agama yang melibatkan arak-arakan (pawai taaruf), pembacaan Al-Qur'an secara keseluruhan, serta acara syukuran keluarga atau "baralek katam kaji" sebagai bentuk apresiasi bagi anak yang telah menyelesaikan khataman. Kegiatan ini dapat memperkuat nilai-nilai agama dan adat Minangkabau, serta dikaitkan dengan program unggulan pemerintah daerah untuk meningkatkan pemahaman agama dan akhlak anak.
Seperti perayaan Khatam Al-Quran dan Wisuda Iqra MDTA/MDTW Masjid Al- Muhajirin Kelurahan Parak Laweh Pulau Nan XX, Kecamatan Lubuk Begalung (Lubeg), Minggu (28/9/25), yang dihadiri Camat Lubuk Begalung Nofiandi Amir mewakili Walikota Padang.
Dalam sambutannya, Camat Lubeg Andi Amir mewakili Walikota Padang mengatakan, kegiatan yang dilaksanakan pengurus Masjid Al-Muhajirin Kelurahan Parak Laweh Pulau Nan XX, sejalan dengan visi misi Pemerintah Kota Padang yakni menggerakkan segala potensi untuk mewujudkan Kota Padang sebagai Kota Pintar (Smart City) dan Kota Sehat berlandaskan agama dan budaya, menuju kota yang maju dan sejahtera, dan sesuai dengan Progul yaitu Padang Juara dan Smart Surau.
“Tentu perayaan Khatam Al-Quran ini tidak mudah dilakukan tanpa ada perencanaan yang baik. Dukungan orang tua, guru dan lainnya sangat berpengaruh akan terlaksananya kegiatan ini. Maka dari itu, kami apresiasi dan ucapkan terima kasih,” ungkapnya.
Seiring dengan hal tersebut, Camat berpesan perayaan Khatam Al-Quran dan Wisuda Iqra bukan berarti berhenti untuk mendalami dan mempelajari kitab suci.
“Jadikan Khatam Al-Qur’an sebagai motivasi untuk meningkatkan kecintaan terhadap Al-Qur’an. Mari terus kita belajar untuk menyempurnakan ayat suci Al-Qur’an dan terus mengamalkannya untuk keberkahan hidup ini,” ajaknya.
Camat mengharapkan dari kegiatan seperti ini akan lahir pemimpin-pemimpin yang didalam dada mereka tersimpan Al-Quran, guna membawa kebaikan bagi seluruh masyarakat.
Diakhir sambutannya, Andi Amir mengajak orang tua, guru dan seluruh pihak agar dapat memantau generasi muda, nasehati mereka bahwa dampak negatif dari perkembangan teknologi saat ini sangat menghawatirkan.
Kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Kepala KUA Kecamatan Lubuk Begalung, pemuka masyarakat parak laweh pulau nan xx, para guru mengaji dan para orang tua santri.(Humas Lubeg/hendri)
#PemkoPadang #kecamatanlubukbegalung #lubegjaya #smartsurau #KhatamAl-Quran
Posting Komentar