Batusangkar,IntegritasMedia.com-Jumat 22 Agustus 2025 – Kebersamaan menjadi energi utama dalam menggerakkan roda dakwah dan pelayanan umat, hal itulah yang ditegaskan Kepala Baznas Kabupaten Tanah Datar, Dr. Yasmansyah, S.Ag., M.Pd., saat memimpin langsung kegiatan sosialisasi dan pembinaan Da’i Baznas yang digelar di Kantor Baznas setempat.
Acara yang berlangsung hangat ini diikuti para Da’i yang menjadi ujung tombak dakwah Baznas di tengah masyarakat.
Tidak hanya sebagai penyampai ceramah agama, para Da’i diharapkan mampu menjadi penghubung aspirasi umat sekaligus motor penggerak kepedulian sosial.
Dalam arahannya, Yasmansyah menegaskan peran vital Da’i sebagai “duta umat” yang membawa misi besar Baznas.
“Da’i bukan hanya berbicara di mimbar, tapi juga mendengar suara hati masyarakat, merangkul yang lemah, dan menghubungkan mereka dengan program-program Baznas, inilah kebersamaan yang kita maksud, dakwah yang hidup di tengah umat, bukan sekadar kata-kata, tetapi tindakan nyata, ketika dakwah mampu menyejukkan hati dan menyelesaikan masalah sosial, di situlah keberhasilan kita,” ujarnya penuh semangat.
Yasmansyah juga menekankan bahwa Baznas Tanah Datar terus berkomitmen menguatkan peran Da’i sebagai mitra strategis dalam pemberdayaan umat.
“Kita ingin dakwah hadir dengan wajah yang menyejukkan sekaligus membangkitkan, dakwah yang mendorong umat untuk peduli, saling menopang, dan melahirkan masyarakat yang religius, tangguh, serta berdaya secara ekonomi, ini adalah wujud nyata peran Baznas untuk Tanah Datar,” tambahnya.
Turut hadir mendampingi, Wakil Ketua I Drs. H. Syafrijal Khatib Bungsu dan Wakil Ketua II Drs. Warnelis Watman Dt. Mustafa, SH., MM.
Syafrijal Khatib Bungsu menegaskan pentingnya sinergi antara Da’i dengan umat.
“Da’i adalah mitra strategis kita, melalui mereka, pesan dakwah dan pesan kepedulian dapat sampai dengan utuh, maka dari itu, Baznas akan selalu berupaya memperkuat kapasitas Da’i agar lebih adaptif menghadapi kebutuhan zaman,” ungkapnya.
Sementara itu, Warnelis Watman Dt. Mustafa menambahkan bahwa dakwah harus mampu menjawab tantangan sosial yang semakin kompleks.
“Kita ingin para Da’i menjadi pencerah. Tidak hanya bicara soal ibadah, tetapi juga menggerakkan masyarakat untuk bersama-sama membangun kehidupan yang lebih baik, Baznas hadir untuk mendukung hal itu,” tegasnya.
Tak hanya berdakwah, para Da’i Baznas juga menggerakkan masyarakat melalui program TASKAH (Tanah Datar Sedekah Baroqah).
Program ini berupa celengan infak dan sedekah yang ditempatkan di rumah-rumah warga sesuai regulasi Baznas, meski sederhana, program ini memiliki makna besar karena menjadi sarana membiasakan masyarakat untuk berbagi dalam keseharian, hasil infak dan sedekah yang terkumpul nantinya akan disalurkan kembali kepada mereka yang membutuhkan, sehingga manfaatnya langsung dirasakan umat.
Para Da’i yang hadir tampak antusias, mengenakan busana rapi dengan penuh semangat kebersamaan, wajah-wajah penuh optimisme tergambar jelas, mencerminkan tekad kuat untuk terus melangkah bersama Baznas menyebarkan dakwah yang menyejukkan sekaligus mendorong kepedulian sosial.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi ruang sosialisasi, tetapi juga momentum memperkuat silaturahmi, kehadiran pimpinan Baznas bersama para Da’i menjadi simbol nyata bahwa kebersamaan adalah pondasi kokoh dalam melayani umat.
Sebagai penutup, Ketua Baznas Dr. Yasmansyah menegaskan pentingnya peran Da’i dalam mendukung gerakan TASKAH.
“TASKAH adalah gerakan sederhana namun penuh makna, celengan yang ada di rumah-rumah warga bukan sekadar tempat menabung kebaikan, tetapi simbol kepedulian yang hidup di tengah keluarga kita, Jika setiap rumah istiqamah berinfak dan bersedekah, insya Allah tidak akan ada warga yang merasa sendiri saat menghadapi kesulitan, inilah dakwah yang nyata, dakwah yang membawa keberkahan bagi Tanah Datar,” tutupnya dengan penuh harapan.
Pewarta : Bonar Surya
إرسال تعليق