Batusangkar(sumbar)integritasmedia.com - Rasa syukur dan bangga tidak hanya dirasakan oleh para orang tua tujuh lulusan SLTA putera dan puteri Kabupaten Tanah Datar, namun ini juga dirasa dan disampaikan Bupati Irdinansyah Tarmizi saat melepas keberangkatan calon mahasiswa ini yang akan melanjutkan pendidikan ke Timu Tengah, Selasa (25/09) di ruangan kerjanya.
Diantara ketujuh siswa ini enam diantaranya melanjutkan ke universitas di Kairo Mesir dan yang satu lagi ke Yaman.
Mereka yang berangkat ke Kairo Mesir adalah, Rahmad Hidayat asal Man Koto Baru Kabupaten Tanah Datar, Muthlah Qureata Aini asal SMA IT Insan Cendikia Payakumbuh, Abdi Bilhaq asal MAN Koto Baru Kabupaten Tanah Datar, Rizki Mutiara Delika Sari asal SMA IT Insan Cendikiawan Payakumbuh, Helga Sivia Parchan Asal MAN Koto Baru Kabupaten Tanah Datar, Mursidul Husen asal Pondok Pesantren Nurul Yakin Padang Pariaman, sementara Abdulrahman asal Pondok Pesantren Ashohabul Yamin Canduang Agam melanjutkan studi ke University Hadramaut Yaman.
Untuk keberangkatan mereka ini Pemerintah Daerah Kabupaten Tanah Datar melalui Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Tanah Datar memberikan bantuan biaya keberangkatan sebesar Rp.10 juta per orang.
Sebelum keberangkatan, para siswa ini juga telah melalui tes tentang agama di sekolah masing- masing. Dan bagi yang berprestasi dinyatakan lulus disekolah, maka diberangkatkan untuk menimba ilmu ke timur tengah kejenjang setingkat Univeraitas.
Bupati Tanah Datar Irdinansyah Tarmizi pada saat itu menyampaikan rasa bangganya kepada siswa yang akan menuntut ilmu ke Timur Tengah tersebut, disamping Dia mengabsen satu persatu siswa yang akan berangkat sembari memperkenalkan diri kepada Bupati.
Irdinansyah juga menyampaikan rasa bangga kepada orang tua masing-masing siswa, "ini tidak luput dari kebanggaan kita Kabupaten Tanah Datar," sebutnya.
Terakhir Bupati mengatakan dengan keberangkatan siswa ini dapat memotivasi terhadap siswa yang lain untuk rajin belajar dan dapat pula untuk menyambung pendidikan di luar negeri, ucap Dia.
Irdinansyah juga ingatkan supaya berhati-hati sampai disana dan siswa akan di tampung di asrama khusus kepunyaan Minangkabau, sebutnya.
Dan janganlah sampai terpengaruh oleh pergaulan yang tidak menentu dan jaga nama baik orang tua serta nama baik Tanah Datar maupun negara Republik Indonesia. Para siswa diharapkan selalu berkomunikasi dengan BAZ dan Bagian Kesra Tanah Datar, jangan setelah sampai disana tidak ada hubungan lagi, harap Irdinansyah. (bo)
Diantara ketujuh siswa ini enam diantaranya melanjutkan ke universitas di Kairo Mesir dan yang satu lagi ke Yaman.
Mereka yang berangkat ke Kairo Mesir adalah, Rahmad Hidayat asal Man Koto Baru Kabupaten Tanah Datar, Muthlah Qureata Aini asal SMA IT Insan Cendikia Payakumbuh, Abdi Bilhaq asal MAN Koto Baru Kabupaten Tanah Datar, Rizki Mutiara Delika Sari asal SMA IT Insan Cendikiawan Payakumbuh, Helga Sivia Parchan Asal MAN Koto Baru Kabupaten Tanah Datar, Mursidul Husen asal Pondok Pesantren Nurul Yakin Padang Pariaman, sementara Abdulrahman asal Pondok Pesantren Ashohabul Yamin Canduang Agam melanjutkan studi ke University Hadramaut Yaman.
Untuk keberangkatan mereka ini Pemerintah Daerah Kabupaten Tanah Datar melalui Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Tanah Datar memberikan bantuan biaya keberangkatan sebesar Rp.10 juta per orang.
Sebelum keberangkatan, para siswa ini juga telah melalui tes tentang agama di sekolah masing- masing. Dan bagi yang berprestasi dinyatakan lulus disekolah, maka diberangkatkan untuk menimba ilmu ke timur tengah kejenjang setingkat Univeraitas.
Bupati Tanah Datar Irdinansyah Tarmizi pada saat itu menyampaikan rasa bangganya kepada siswa yang akan menuntut ilmu ke Timur Tengah tersebut, disamping Dia mengabsen satu persatu siswa yang akan berangkat sembari memperkenalkan diri kepada Bupati.
Irdinansyah juga menyampaikan rasa bangga kepada orang tua masing-masing siswa, "ini tidak luput dari kebanggaan kita Kabupaten Tanah Datar," sebutnya.
Terakhir Bupati mengatakan dengan keberangkatan siswa ini dapat memotivasi terhadap siswa yang lain untuk rajin belajar dan dapat pula untuk menyambung pendidikan di luar negeri, ucap Dia.
Irdinansyah juga ingatkan supaya berhati-hati sampai disana dan siswa akan di tampung di asrama khusus kepunyaan Minangkabau, sebutnya.
Dan janganlah sampai terpengaruh oleh pergaulan yang tidak menentu dan jaga nama baik orang tua serta nama baik Tanah Datar maupun negara Republik Indonesia. Para siswa diharapkan selalu berkomunikasi dengan BAZ dan Bagian Kesra Tanah Datar, jangan setelah sampai disana tidak ada hubungan lagi, harap Irdinansyah. (bo)
Posting Komentar