![]() |
Penemuan mayat di Batang Anai gegerkan warga kasang (foto-dok dgr) |
Padang Pariaman, integritasmedia.com - SUASAN di tepian Sungai Batang Anai, tepatnya di wilayah Korong Duku, Nagari Kasang, Kecamatan Batang Anai, mendadak berubah menjadi geger. Sekira pukul 10.30 WIB, dua warga yang tengah membersihkan perahu mereka dibuat terkejut dengan penemuan mengerikan: sesosok tubuh manusia mengapung tanpa kepala dan anggota badan.
Kedua saksi mata, Supirman (55), seorang wiraswasta asal Pauh Kurai Taji, Kota Pariaman, dan rekannya Supratman Koto (49), warga Simpang Ampek Lugos, Lubuk Alung, awalnya mengira apa yang mereka lihat hanyalah boneka rusak yang hanyut. Namun saat mereka mendekat dan menyentuhnya dengan sebatang kayu, nyatalah bahwa benda tersebut adalah bagian tubuh manusia yang telah kehilangan kepala, kedua tangan, dan kedua kaki.
Tanpa membuang waktu, keduanya segera memberi tahu warga sekitar dan melaporkan kejadian tersebut ke Babinsa Koramil 09/Batang Anai dan Polsek Batang Anai. Laporan diterima langsung oleh Sertu Ermen dan Serda Adimulya, personel Koramil 09/Batang Anai Kodim 0308/Pariaman, yang segera berkoordinasi dengan pihak kepolisian.
Setelah menerima laporan, tim gabungan yang terdiri dari Babinsa, personel Polsek Batang Anai, dan pihak Basarnas Kabupaten Padang Pariaman bergerak cepat menuju Tempat Kejadian Perkara (TKP). Ambulans milik Pemuda Anak Nagari Katapiang juga dikerahkan untuk proses evakuasi.
Sekitar pukul 12.48 WIB, jenazah berhasil dievakuasi dari sungai dalam kondisi mengenaskan. Tubuh tersebut kemudian langsung dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara guna menjalani proses otopsi, guna mengungkap penyebab pasti kematian serta upaya identifikasi korban.
Proses evakuasi dan pengamanan di lokasi dipimpin langsung oleh Kapolsek Batang Anai, Iptu Wadriadi, S.H., didampingi Kanitreskrim Ipda Verdiansyah, S.H., M.H., serta personel Piket SPKT Polres Padang Pariaman yang dikomandoi oleh Pawas Ipda Dedet Iskandar, S.H.. Tak hanya itu, unsur Unit Intelkam Polsek Batang Anai yang dipimpin Aiptu Joniral juga melakukan monitoring untuk memastikan keamanan serta pengumpulan data awal di lapangan.
Kondisi tubuh yang ditemukan tanpa kepala dan anggota badan menimbulkan dugaan kuat bahwa korban merupakan korban mutilasi. Namun demikian, pihak kepolisian belum bisa memberikan keterangan resmi terkait identitas korban maupun kemungkinan motif di balik kejadian tragis ini.
"Kami masih menunggu hasil otopsi dari RS Bhayangkara. Dugaan sementara, korban adalah laki-laki dewasa, namun identitas dan penyebab kematian masih dalam penyelidikan," ujar seorang petugas di lapangan yang enggan disebutkan namanya.
Hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian tengah mengumpulkan data orang hilang, memeriksa rekaman CCTV di sekitar aliran sungai, serta meminta keterangan dari masyarakat yang mungkin melihat aktivitas mencurigakan di wilayah tersebut.
Penemuan ini menjadi alarm keras bagi masyarakat sekitar Batang Anai dan sekitarnya. Pihak berwenang mengimbau warga untuk tetap tenang, tidak menyebarkan informasi yang belum dapat dipastikan kebenarannya, dan segera melapor jika memiliki informasi yang dapat membantu proses identifikasi korban maupun penyelidikan kasus.
"Kami berharap kerja sama dari seluruh elemen masyarakat. Sekecil apapun informasi yang Anda miliki, bisa menjadi petunjuk penting bagi kami," tambah salah satu petugas dari Unitreskrim Polsek Batang Anai.
Kasus ini menjadi sorotan tidak hanya karena kejanggalannya, tetapi juga karena potensi keterkaitannya dengan jaringan kriminal yang lebih besar. Warga berharap pihak kepolisian dapat segera mengungkap kebenaran di balik tragedi memilukan ini.(Mond/hen)
#PadangPariaman #PenemuanMayat
Posting Komentar