Bukittinggi,integritasmedia.com-Keseriusan Pemerintah Kota (Pemko) Bukittinggi dalam menekan angka kekerasan terhadap perempuan kembali dibuktikan.
Melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3APPKB), digelar Rapat Koordinasi (Rakor) Pencegahan Kekerasan terhadap Perempuan pada Jumat (31/10/2025), bertempat di Aula DP3APPKB, Jalan Perwira No. 184 Belakang Balok.
Kegiatan tersebut menjadi langkah strategis untuk memperkuat sinergi lintas sektor dalam mencegah tindak kekerasan di tengah masyarakat.
Sebanyak 26 peserta dari unsur DP3APPKB, UPTD PPA, serta Satgas PPA di tingkat kecamatan dan kelurahan turut hadir guna menyatukan persepsi serta memperkuat peran masing-masing dalam menjalankan upaya perlindungan bagi perempuan.
Kepala Dinas P3APPKB Kota Bukittinggi, Nauli Handayani, SKM., M.Si. menyampaikan bahwa pencegahan kekerasan terhadap perempuan merupakan tanggung jawab bersama yang memerlukan pendekatan menyeluruh.
Menurutnya, dampak kekerasan tidak hanya dirasakan oleh korban secara pribadi, tetapi juga memberikan efek sosial dan psikologis bagi keluarga dan lingkungan sekitar.
"Kami ingin memastikan langkah pencegahan ini berjalan lebih terpadu. Tidak hanya menindak kasus yang terjadi, tetapi juga memperkuat kesadaran, koordinasi, dan peran masyarakat agar potensi kekerasan dapat dicegah sejak dini,” ungkap Nauli Handayani.
Melalui rapat koordinasi ini, Pemko Bukittinggi berharap terbangun sinergi yang kuat antarinstansi dalam mendeteksi, menindaklanjuti, serta menekan angka kekerasan terhadap perempuan.
Kegiatan ini juga menjadi bagian dari komitmen pemerintah daerah dalam membangun sistem perlindungan yang lebih responsif dan ramah terhadap kebutuhan perempuan.
Upaya ini dinilai penting seiring dengan meningkatnya tantangan sosial di wilayah perkotaan, seperti tekanan ekonomi dan dinamika keluarga yang sering menjadi pemicu kekerasan.
Dengan adanya koordinasi lintas sektor ini, semoga hasil pertemuan ini tidak berhenti di ruang rapat, tetapi benar-benar terimplementasi dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat," tutupnya.(A)
Posting Komentar